Penguatan demokrasi dan tata kelola pemerintahan dalam negara modern Indonesia adalah dua hal yang sangat penting untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat. Demokrasi merupakan fondasi utama dalam sistem pemerintahan Indonesia, sedangkan tata kelola pemerintahan yang baik akan menjamin transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam menjalankan roda pemerintahan.
Menurut Prof. Dr. Hafied Cangara, seorang pakar komunikasi politik dari Universitas Indonesia, penguatan demokrasi merupakan upaya untuk memberdayakan masyarakat agar dapat berpartisipasi secara aktif dalam proses pengambilan keputusan politik. Hal ini sejalan dengan pendapat Mahatma Gandhi yang mengatakan, “Demokrasi berarti kekuasaan berada di tangan rakyat.”
Namun, tanpa adanya tata kelola pemerintahan yang baik, demokrasi hanya akan menjadi slogan belaka. Menurut Transparency International, Indonesia masih memiliki masalah dalam hal korupsi dan tata kelola pemerintahan yang buruk. Oleh karena itu, perlu adanya reformasi birokrasi dan penegakan hukum yang kuat untuk memastikan bahwa pemerintahan berjalan dengan baik.
Presiden Joko Widodo sendiri telah menekankan pentingnya penguatan demokrasi dan tata kelola pemerintahan dalam setiap kebijakan yang diambil. Beliau menegaskan, “Demokrasi bukan hanya soal pemilihan umum, tetapi juga bagaimana kita menjalankan pemerintahan dengan baik dan bersih.”
Dengan adanya kesadaran akan pentingnya penguatan demokrasi dan tata kelola pemerintahan, diharapkan Indonesia dapat terus maju dan berkembang sebagai negara modern yang demokratis dan berdaya saing. Sebagaimana yang dikatakan oleh Soekarno, “Demokrasi adalah suatu proses, bukan suatu tujuan akhir.” Oleh karena itu, mari bersama-sama berperan aktif dalam memperkuat demokrasi dan tata kelola pemerintahan demi masa depan yang lebih baik bagi Indonesia.